Pelatih FC Barcelona, Xavi Hernandez, berujar bahwa para pemainnya merasakan hal mengganggu dari laga terakhir mereka. Mereka seolah merasakan bahwa mereka dirampok di markas mereka sendiri. Perasaan ini muncul setelah sebanyak 30.000 orang penggemar Eintracht Frankfurt hadir pada laga perempat final Liga Eropa. Pada laga tersebut, sang raksasa Catalan berhadapan dengan Eintracht Frankfurt.
Pasang Taruhan Anda di W88 Sekarang
Berdampak Serius ke FC Barcelona
Sebelumnya diberitakan tim asal Jerman, Frankfurt, berhasil mengandaskan West Ham United dengan skor 3-2. Namun, pelatih FC Barcelona berujar hal ini kemungkinan terkait erat dengan kehadiran masif para pendukung klub sepakbola tersebut di stadion tempat laga klub mereka dihelat.
Peristiwa yang sama juga terjadi di markas raksasa Catalan tersebut. Dengan kehadiran para pendukung lawan dalam jumlah yang masif, ia berujar para pemain asuhannya seolah tidak sedang berada di rumah.
Hal Tak Terduga bagi FC Barcelona
Hal semacam ini memang sebuah peristiwa baru bagi pihak klub asal Catalan tersebut. Menurut informasi yang kami peroleh dari W88 link alternatif, pihak Barca tetap berdiri tegar di tengah masalah baru ini. Mereka tidak ingin menjadikan hal ini sebagai alasan bagi mereka untuk mengalah dari laga-laga berikutnya. Hal semacam ini memang sangat merugikan mereka, namun hal ini berada di luar kendali mereka.
Para pemain tentu saja tidak merasa nyaman dengan kondisi ini. Bahkan sebagai pelatih, ia menekankan perasaan tidak nyaman ketika harus menjalani laga tersebut. Perasaan ini bahkan menurutnya terus berlanjut hingga ia kembali ke rumah.
Janji Pihak Pengelola
Sang pelatih juga melemparkan kritik tajamnya kepada para pendukung tim lawan tersebut. Ia mengkritik ulah pendukung Eintracht Frankfurt yang tampil beringas dengan melemparkan berbagai benda ke arah mereka. Para pemain FC Barcelona bahkan sampai tidak merasa nyaman berjalan di terowongan untuk masuk ke ruang ganti.
Berbagai upaya pun diberikan pemain pada laga tersebut. Sayangnya, dengan berada di bawah tekanan yang demikian besar, ia mengakui tidak bisa berharap banyak. Para pemain bisa saja memberikan kemampuan terbaik mereka secara fisik. Namun, besarnya tekanan dari pihak lawan membuat mereka terbebani secara mental dan emosional. Laga tersebut dimulai dengan buruk dan berakhir dengan buruk pula.
Untuk laga ini sendiri, pihak Barca awalnya memberikan 5.000 tiket kepada pihak Frankfurt. Namun, sayangnya, para pendukung klub sepakbola asal Jerman tersebut menemukan cara lain. Mereka datang ke Barcelona dan membeli tiket dari warga setempat. hal ini kemudian berdampak pada membeludaknya jumlah pendukung lawan. Beberapa sumber menyatakan jumlah mereka mencapai 30.000 orang, sementara sumber lain mengatakan ada kemungkinan angka sebenarnya mencapai 2 kali lipat.
Terkait hal ini, presiden FC Barcelona, Joan Laporta mengatakan bahwa pihaknya akan berusaha untuk mengatasi hal ini. Salah satu langkah yang akan diambil adalah menetapkan tiket penonton tidak bisa dialihkan kepada pihak lain. Langkakh ini diharapkan bisa meningkatkan kehadiran warga setempat untuk memberikan dukungan pada klubnya tersebut.
