Kekalahan Man United di Mata David de Gea

David de Gea beruajr bahwa Manchester United tengah berujuang untuk bisa lepas dari pengalaman buruknya permainan mereka di musim kampanye silam. Sang penjaga gawang Setan Merah tersebut juga mengatakan bahwa permainan mereka yang buruk belakangan ini semakin menambah sulit perjuangan para pemain Old Trafford untuk bisa lepas dari mimpi buruk tersebut di bawah sang pelatih baru, Erik ten Hag.

Pasang Taruhan Anda di W88 Sekarang

Awal yang Buruk untuk David de Gea dkk.

Erik ten Hag menjadi sosok pelatih kepala pertama Manchester United yang mengalami kekalahan dalam dua laga perdananya sebagai pelatih dalam sejarah 100 tahun Manchester United. Rekor ini ia capai setelah mengantarkan klubnya kalah dari Brighton dan Brentford dalam 2 kesempatan beruntun.

Klub bergelar Setan Merah tersebut dipermalukan terakhir kali dengan skor telak 0-4 ketika menjalani laga di Stadion Komunitas Gtech pada hari Sabtu waktu setempat. Kekalahan sebanyak 2 kali beruntun tersebut otomatis menempatkan Manchester United di dasar klasemen saat ini di Liga Primer Inggris.

Pandangan David de Gea

Terkait hal ini, David de Gea berujar bahwa akan sulit memisahkan hasil yang buruk ini dengan pengalaman yang mereka dapatkan di musim kompetisi lalu. Sebagai informasi, di musim silam, United tercatat menelan 7 kali kekalahan dari total 12 laga yang mereka jalani.

Dalam sebuah kesempatan, sang penjaga gawang Setan Merah tersebut berujar bahwa musim yang silam merupakan perjalanan yang luar biasa sulit bagi pihak United. Bahkan bukan tidak mungkin masih banyak pemain yang sulit leaps dari perjalanan sulti tersebut. Hal ini menurutnya bisa dengan mudah mendorong para pemain Old Trafford untuk panik. Tapi ia mendorong rekan-rekan setimnya untuk terus berjalan terlebih di bawa pelatih baru bersama rekan-rekan pemain baru. Para pemain menurutnya harus tetap bersikap dan berpikir positif untuk terus belajar dan mengembangkan diri masing-masing.

Tantangan Luar Biasa Besar bagi Man United

Manchester United memang tengah berada dalam tantangan yang luar biasa besar menurut Fun88. Dalam laga terakhir, semua 4 gol yang masuk ke gawang Manchester United tercipta hanya dalam 35 menit sejak laga tersebut dibuka. Kondisi ini langsung mendorong sang pelatih untuk melakukan pergantian tehradap Fred, Lisandro Martinez, dan Luke Shaw di babak kedua. Sang pelatih berdarah Belanda tersebut kemudian berujar bahwa ia ingin mengganti formasi seluruh pemain setelah hasil yang luar biasa memalukan tersebut. Tak hanya itu, sang penjaga gawang juga mengatakan betapa marahnya sang pelatih kepada para rekan setimnya ketika berada di ruang ganti pemain.

David de Gea berujar bahwa sang pelatih menekankan hasil tersebut sebagai suatu hal yang tidak bisa diteirma sama sekali. Dirinya pun setuju akan hal tersebut. Pertandingan tersebut berjalan dengan luar biasa buruk bagi mereka, termasuk ketika mereka mencoba bermain secara taktis. Sebagai penjaga gawang, ia pun merasa memiliki tanggung jawab yang besar. Ia merasa gagal akan ketidakmampuannya untuk menghalangi 2 gol di awal yang lahir pada laga tersebut. Ia kemudian mendorong rekan-rekan setimnya di Old Trafford untuk berkembang jauh lebih baik dari titik mereka saat ini.

Akibat laga tersebut, sumber kami mengatakan sang pelatih langsung membatalkan hari cuti United yang seharusnya bisa diambil pemain di hari Minggu waktu setempat.

Check Also

Bangganya Jorginho atas Permainan Arsenal

Pemain tengah Arsenal, Jorginho, menyampaikan pujian bagi rekan-rekan setimnya. Ia memuji mereka karena dianggapnya mampu …