Gelandang tim nasional Italia, Marco Verratti melakukan comeback dari cedera dan mampu tampil apik kala membela negaranya menghadapi Wales. Kembalinya pemain berusia 28 tahun itu mungkin akan membuat Manuel Locatelli terancam tersisih dari starting eleven Gli Azzurri.
Marco Verratti absen di dua laga perdana Italia di ajang Euro 2020. Ia bahkan tidak masuk ke dalam susunan pemain yang dibawa Roberto Mancini karena masih menderita cedera. Namun, gelandang Paris Saint-Germain itu kini telah pulih dan bermain penuh pada laga kontra Wales di matchday ketiga Grup A, Minggu (20/06) malam WIB.
Pada laga tersebut Verratti menjadi salah satu sosok vital bagi kemenangan timnas Italia. Ia tampil dominan di lini tengah dan berhasil membuat lima umpan kunci. Gol semata wayang yang dicetak Matteo Pessina pun terlahir berkat assist yang ia berikan.
Potensi Marco Verratti Geser Manuel Locatelli
Sebenarnya, Marco Verratti merupakan pemain andalan timnas Italia sejak diasuh Roberto Mancini. Ketika sedang berada dalam kondisi fit, ia selalu menjadi pilihan utama pelatih berusia 58 tahun itu. Sang pelatih baru mencoba memainkan Manuel Locatelli ketika Verratti menderita cedera.
Locatelli bermain bagus dalam dua matchday pertama di pentas Euro 2020. Saat Italia menang atas Swiss, gelandang milik Sassuolo ini bahkan mencetak dua gol. Artinya, Locatelli mampu tampil bagus ketika diberi kesempatan, tapi kini Verratti sudah pulih dari cedera dan tampil bagus juga.
Roberto Mancini selaku pelatih pun tak mau ambil pusing dengan hal ini. Menurutnya, memang ada banyak pemain yang pantas untuk starting eleven namun ia tetap harus membuat pilihan.
“Lebih baik memiliki semua orang yang kita miliki dan ‘menderita’ dengan meninggalkan seseorang yang sangat berbakat daripada tidak memiliki pilihan,” ujar Roberto Mancini.
“Kami sudah melakukan hal semacam itu sejak awal. Sebab ada banyak pemain yang memang pantas berada di sana dan kami harus membuat pilihan,” sambung eks pelatih Inter Milan itu.
Lebih lanjut, Mancini mengungkapkan bahwa semua pemain ada di skuat Italia punya kesempatan sama untuk bermain sebagai starter. Mancini hanya perlu menyesuaikan dengan cara main yang akan ia terapkan dan lawan yang akan dihadapi.
“Para pemain kami terbiasa dengan gaya ini karena kami mencoba menerapkan jenis sepakbola ini sejak hari pertama.”
“Ada beberapa klub yang memainkan gaya bermain sama serupa, jadi mereka tidak masalah ketika harus beradaptasi,” tegas Mancini.
Secara garis besar, Mancini menegaskan bahwa baik Marco Verratti maupun Manuel Locatelli punya kesempatan yang sama untuk bermain sebagai starter. Artinya, tidak ada sosok ‘anak emas’ yang akan selalu menjadi pilihan nomor satu. Terlepas dari itu, Italia merupakan tim yang diunggulkan untuk menjuarai Euro 2020 ini. Berdasarkan sejumlah rumah taruhan seperti M88, ada tiga tim unggulan lain yakni Prancis, Jerman, dan Belgia.
Atribut Lengkap Verratti
Kendati Mancini mengungkapkan bahwa Marco Verratti dan Manuel Locatelli memiliki kesempatan untuk bermain, namun tetap saja Mancini memiliki kecondongan untuk memilih salah satu di antara mereka. Terlebih, Verratti punya track record bagus dan atribut yang lengkap sebagai seorang gelandang.
Pemain Paris Saint-Germain ini memiliki akurasi umpan yang luar biasa. Dengan demikian, dia akan sangat berguna ketika harus memulai serangan dari lini belakang.
Meski memiliki postur yang relatif pendek, Verratti ternyata mampu dan tidak gentar untuk berduel dengan lawan yang lebih besar. Kemampuannya dalam merebut bola dan memutuskan alur serangan juga sangat baik. Inilah mengapa ia hampir selalu menjadi andalan ketika memperkuat sebuah tim.
